Peran Krusial Koarmada Menjaga Keamanan Perairan Nusantara: Dari OMP ke OMSP

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki wilayah perairan yang sangat luas dan strategis, menjadikannya rentan terhadap berbagai ancaman. Dalam konteks ini, peran krusial Koarmada Republik Indonesia (Koarmada RI) menjadi sangat vital dalam menjaga keamanan perairan Nusantara, baik melalui Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Koarmada RI adalah ujung tombak TNI Angkatan Laut dalam memastikan kedaulatan, ketertiban, dan keselamatan di laut Indonesia.

Peran krusial Koarmada dalam OMP adalah mempersiapkan dan melaksanakan operasi tempur laut. Ini mencakup segala bentuk kegiatan militer untuk mempertahankan diri dari agresi asing, melindungi kepentingan nasional di laut, atau bahkan melakukan serangan jika diperlukan. Kesiapan armada perang, termasuk kapal permukaan, kapal selam, dan pesawat udara maritim, terus dibina agar selalu siap menghadapi skenario terburuk. Latihan gabungan dengan matra lain atau negara sahabat seringkali dilakukan untuk menguji dan meningkatkan interoperabilitas dan kapabilitas tempur.

Namun, di luar situasi perang, peran krusial Koarmada juga sangat menonjol dalam OMSP. Ini adalah spektrum operasi yang lebih sering terlihat dan bersentuhan langsung dengan masyarakat serta penegakan hukum di laut. Contohnya, operasi patroli keamanan laut yang terus-menerus dilakukan untuk mencegah dan menindak berbagai tindak kejahatan maritim, seperti penangkapan ikan ilegal (illegal fishing), penyelundupan narkoba, perdagangan manusia, dan perompakan. Pada hari Jumat, 25 April 2025, pukul 09.00 WIB, misalnya, KRI “Naga Utara” di bawah Koarmada II berhasil menggagalkan upaya penyelundupan jutaan batang rokok ilegal di perairan Laut Jawa, menunjukkan efektivitas OMSP.

Selain itu, Koarmada juga berperan aktif dalam operasi SAR (Search and Rescue) untuk mencari dan menolong korban kecelakaan di laut, serta operasi bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana di wilayah pesisir dan pulau-pulau terpencil. Kapal-kapal perang Koarmada seringkali menjadi garda terdepan dalam menyalurkan bantuan logistik atau mengevakuasi korban saat terjadi bencana alam.

Dengan cakupan wilayah kerja yang luas, dibagi dalam Koarmada I, II, dan III, Koarmada RI secara efektif menjalankan fungsinya sebagai penjaga keamanan maritim. Dari mempertahankan negara dari ancaman militer hingga menjaga ketertiban dan memberikan bantuan kemanusiaan, peran krusial Koarmada adalah fundamental bagi stabilitas dan kemajuan Indonesia sebagai negara maritim.