Setelah Bupati, Wabup Tanah Bumbu Juga Retret di Akmil

Setelah sebelumnya Bupati Tanah Bumbu, HM. Zairullah Azhar, mengikuti program Retret Kepemimpinan Kepala Daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, kini giliran Wakil Bupati (Wabup) Tanah Bumbu, H. Bahsanuddin, juga turut serta dalam kegiatan serupa. Langkah ini menunjukkan komitmen kuat dari jajaran pimpinan daerah Kabupaten Tanah Bumbu dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan dan memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan TNI.

Keikutsertaan Wabup Tanah Bumbu dalam retret yang diselenggarakan di Akmil Magelang ini semakin menegaskan pentingnya nilai-nilai kedisiplinan, integritas, dan jiwa korsa yang ditanamkan di lembaga pendidikan militer tersebut bagi para pemimpin daerah. Program ini diharapkan dapat membekali Wabup dengan wawasan strategis dan kemampuan mengambil keputusan yang efektif dalam menjalankan roda pemerintahan dan melayani masyarakat Tanah Bumbu.

Sebagaimana Bupati Tanah Bumbu sebelumnya, Wabup H. Bahsanuddin juga akan mengikuti serangkaian kegiatan yang dirancang khusus untuk mengasah kemampuan kepemimpinan. Studi kasus kepemimpinan militer, simulasi pengambilan keputusan dalam situasi krisis, serta berbagai kegiatan fisik dan mental akan menjadi bagian dari program retret ini. Interaksi dengan para pengajar dan perwira Akmil diharapkan dapat memberikan perspektif baru dan memperkaya pemahaman tentang tantangan kepemimpinan di berbagai sektor.

Partisipasi aktif dari Bupati HM. Zairullah Azhar dan Wabup H. Bahsanuddin dalam Retret Kepemimpinan di Akmil Magelang ini menjadi contoh positif bagi daerah lain. Sinergi antara pemimpin daerah dan institusi militer dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kepemimpinan patut diapresiasi. Diharapkan, ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama retret dapat diimplementasikan secara nyata dalam memajukan Kabupaten Tanah Bumbu.

Langkah ini juga menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dalam membangun tim kepemimpinan yang solid dan memiliki visi yang sama dalam memajukan daerah. Keikutsertaan Bupati dan Wabup secara bergiliran dalam program ini memastikan bahwa kedua pimpinan daerah memiliki pemahaman dan nilai-nilai kepemimpinan yang sejalan, sehingga memperkuat kolaborasi dalam menjalankan pemerintahan.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca semua, terimakasih !